Asd Seminar
Transcript of Asd Seminar
-
7/26/2019 Asd Seminar
1/44
ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN DENGAN
DIAGNOSA MEDIS ASD DI RUANG CAMELLIA
RSUD. DR SOETOMO SURABAYA
-
7/26/2019 Asd Seminar
2/44
Atrial Septal Defect (ASD)
Atrium Septal Defect (ASD) adalah
penyakit jantung bawaan berupa lubang
(defek) pada septum interatrial (sekat antarserambi) yang terjadi karena kegagalan
fungsi septum interatrial semasa janin.
Atrial Septal Defect adalah adanyahubungan (lubang) abnormal pada sekat
yang memisahkan atrium kanan dan atrium
kiri.
-
7/26/2019 Asd Seminar
3/44
Klasifikasi ASD
Ostium secundum merupakan tipe ASD
yang tersering. Kerusakan yang terjadi
terletak pada bagian tengah septum atrial
dan fossa o!alis.
Ostium primum merupakan bagian dari
defek septum atrio!entrikular dan pada
bagian atas berbatas dengan fosa o!alissedangkan bagian bawah dengan katup
atrio!entrikular
-
7/26/2019 Asd Seminar
4/44
"anjutan..
Defek Sinus !enosus# defek terjadi dekat
muara !ena besar (!ena ca!a superior)#
sehingga terjadi koneksi biatrial
-
7/26/2019 Asd Seminar
5/44
$%&O"O'&
. aktor genetik
*esiko penyakit jantung kongenital meningkat + sampai
,- jika terdapat riwayat keluarga yang terkena
sebelumnya. Selain itu# /0- penderita penyakit
jantung kongenital mempunyai keterkaitan dengan
kelainan kromosom.
+. aktor lingkungan
1enyakit jantung kongenital juga dihubungkan dengan
lingkungan ibu selama kehamilan. Seringnya terpapar
dengan sinar radioaktif dipercaya dapat menjadi faktor
pencetus terjadinya penyakit jantung kongenital pada
bayi.
-
7/26/2019 Asd Seminar
6/44
"A234%A2..
5. Obat/obatan
6eliputi obat/obatan yang dikonsumsi ibu selama masa
kehamilan# misalnya litium# busulfan# reinoids#
trimetadion# thalidomide# dan agen antikonsul!an#
antihipertensi# eritromicin# dan clomipramin.
7. Kesehatan &bu
8eberapa penyakit yang di derita oleh ibu hamil dapat
berakibat pada janinnya# misalnya diabetes melitus#
fenilketouria# lupus eritematosus siskemik# sindrom
rubella kongenital.
-
7/26/2019 Asd Seminar
7/44
1A%O&S&O"O'&
1ada Atrial Septal Defect# aliran darah yang ada di atrium sinistra
bocor ke atrium de9tra karena ada defect di septum interatrial/nya
yang disebabkan oleh gagalnya menutup sebuah septum maupun
karena adanya gangguan pertumbuhan. Karena tekanan di !entrikel
sinistra yang notabene memompa darah ke seluruh tubuh lebih besar
maka darah dari atrium de9tra tidak dapat masuk ke atrium sinistra
sehingga dapat dikatakan darah jalan dari tekanan tinggi ke tekanan
rendah (dari Atrium Sinistra ke Atrium De9tra). Di atrium de9tra dan
!entrikel de9tra terjadi o!erload darah yang mengakibatkan hipertrofi
atrium dan !entrikel de9tra. Darah kemudian masuk ke arteri
pulmonalis melewati katup pulmonal# yang otomatis terlalu sempituntuk jalan darah yang begitu banyak. :al ini disebut stenosis
pulmonal relati!e. Akibatnya arteri pulmonalis menjadi dilatasi.
Selanjutnya terjadi turbulensi disana yang menyebabkan terjadinya
bunyi murmur systole.
-
7/26/2019 Asd Seminar
8/44
woc
-
7/26/2019 Asd Seminar
9/44
6A2&$S%AS& K"&2&S
Sebagian besar asimptomatik# terutama pada
bayi dan anak kecil. Sangat jarang ditemukan
gagal jantung pada defek septum atrium. 8ila
pirau cukup besar# pasien mengalami sesaknapas# sering mengalami infeksi paru# dan berat
badan akan sedikit turun. 3antung umumnya
normal# atau hanya sedikit membesar.
-
7/26/2019 Asd Seminar
10/44
1$6$*&KSAA2 1$2423A2'
. 1$6$*&KSAA2 &S&K
pulsasi !entrikel kanan pada daerah para sterna kanan#
wide fi9ed splitting bunyi jantung kedua walaupun tidak
selalu ada# bising sistolik tipe ejeksi pada daerah
pulmonal pada garis sterna kiri atas# bising mid
diastolik pada daerah tricuspid# dapat menyebar ke
apeks. 8unyi jantung kedua mengeras di daerah
pulmonal# oleh karena kenaikan tekanan pulmonal# dan
perlu diingat bahwa bising/bising yang terjadi padaDSA merupakan bising fungsional akibat adanya beban
!olume yang besar pada jantung kanan. Sianosis
jarang ditemukan.
-
7/26/2019 Asd Seminar
11/44
"A234%A2..
+. 1$6$*&KSAA2 $K'
$K' menunjukkan aksis ke kanan# blok bundel
kanan# hipertrofi !entrikel kanan# &nter!al 1*
memanjang# aksis gelombang 1 abnormal# aksiske kanan secara ekstrim biasanya akibat defek
ostium primum.
-
7/26/2019 Asd Seminar
12/44
"A234%A2..
5. 1$6$*&KSAA2 *AD&O"O'& O%O %:O*A;
-
7/26/2019 Asd Seminar
13/44
"A234%A2..
7. 1$6$*&KSAA2 *AD&O"O'& $KOKA*D&O'*A&
$chocardiography adalah dasar diagnosis pada kondisi
ini. pencitraan dua/dimensi akan menunjukkan defek
dalam hampir semua kasus. Karakteristik dilatasi dariruang sisi kanan jantung baik terlihat dan dominasi
!olume o!erload !entrikel kanan akan sering dilihat
sebagai gerakan septum >parado9ical?. &ni adalah
gerakan anterior abnormal dari septum inter!entrikular
selama sistole !entricular.
-
7/26/2019 Asd Seminar
14/44
"A234%A2..
. 1$6$*&KSAA2 KA%$*&SAS& 3A2%42' DA2
A2'&O=A*D&O'*A&
Angiografi digunakan untuk menilai abnormalnya
anatomi !ena atau untuk menilai fungsi !entricel kiri.
ASD tentu umumnya terkait dengan bentuk lain dari
penyakit jantung bawaan yang mana diperlukan
kateterisasi jantung untuk diagnosis.
Kateterisasi jantung sekarang jarang diindikasikan pada
ASD (kecuali untuk terapi inter!ensi)# karena sebagianbesar untuk diagnosis telah beralih ke echocardiogrphy.
-
7/26/2019 Asd Seminar
15/44
"A234%A2..
,. 1$6$*&KSAA2 %$$
%rans $sofagus $chocardiograf (%$$) berguna dalam
menge!aluasi defek septum atrium (ASD) untuk menilai
rincian atau bagian yang halus pada saat memutuskan
untuk penutupan defek. :al ini juga berguna dalam
menggambarkan ASDs yang tidak terlihat oleh trans
toraks echocardiography (%%$) baik karena echo
window yang jelek atau karena lokasi dari ASD seperti
dalam ASD sinus !enosus. %$$ sering digunakan padasaat menge!aluasi hipertensi pulmonal dengan etiologi
yang tidak jelas pada orang dewasa.
-
7/26/2019 Asd Seminar
16/44
1$2A%A"AKSA2AA2
. A*6AKO%$*A1&
-
7/26/2019 Asd Seminar
17/44
"A234%A2..
+. 2O2 8$DA:
-
7/26/2019 Asd Seminar
18/44
-
7/26/2019 Asd Seminar
19/44
"A234%A2..
Kateterisasi 3antung
1rosedur dilakukan untuk memperbaiki ASD sekundum#
namun untuk ASD sekundum besar mungkin tidak dapat
diperbaiki melalui kateterisai jantung# dan mungkin
memerlukan operasi jantung terbuka .
5. 1$68$DA:A2
-
7/26/2019 Asd Seminar
20/44
"A234%A2..
7. %&2DAKA2 K$1$*ACA%A2
-
7/26/2019 Asd Seminar
21/44
ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN
DENGAN DIAGNOSA MEDIS ASD
DI RUANG CAMELLIARSUD. DR SOETOMO SURABAYA
-
7/26/2019 Asd Seminar
22/44
-
7/26/2019 Asd Seminar
23/44
-
7/26/2019 Asd Seminar
24/44
-
7/26/2019 Asd Seminar
25/44
-
7/26/2019 Asd Seminar
26/44
-
7/26/2019 Asd Seminar
27/44
-
7/26/2019 Asd Seminar
28/44
-
7/26/2019 Asd Seminar
29/44
-
7/26/2019 Asd Seminar
30/44
-
7/26/2019 Asd Seminar
31/44
-
7/26/2019 Asd Seminar
32/44
1 ik 1 j
-
7/26/2019 Asd Seminar
33/44
1emeriksaan 1enunjang
-
7/26/2019 Asd Seminar
34/44
-
7/26/2019 Asd Seminar
35/44
:asil $K' di *uang &==4
%anggal @ 3uni +@,
: il $K' di * &==4
-
7/26/2019 Asd Seminar
36/44
:asil $K' di *uang &==4
%anggal @ 3uni +@,
1ost Sindroma
: il $K' di * &==4
-
7/26/2019 Asd Seminar
37/44
:asil $K' di *uang &==4
%anggal @ 3uni +@,
&rama supra!entrikel takikardi @9Bmenit
:asil $K' di * ang =amellia
-
7/26/2019 Asd Seminar
38/44
:asil $K' di *uang =amellia
%anggal @5 3uni +@,
&rama sinus 9Bmenit
:asil $kokardiografi
-
7/26/2019 Asd Seminar
39/44
:asil $kokardiografi
%anggal @5 3uni +@,
%ampak defek &AS ukuran +#5cm. *im anterior #cm rimposterior @#cm
: il $k k di fi
-
7/26/2019 Asd Seminar
40/44
:asil $kokardiografi maret +@,
KA%41
-
7/26/2019 Asd Seminar
41/44
. KA%41
-
7/26/2019 Asd Seminar
42/44
CO=
-
7/26/2019 Asd Seminar
43/44
CO=
1AS&$2
-
7/26/2019 Asd Seminar
44/44
ANALISA DATA