Herpes Zoster D7

8/16/2019 Herpes Zoster D7

1/36

HERPES ZOSTERKelompok D7 :

Lilian Anggrek 10.2010.002

Yoseph Kandars 10.2010.064Gituen ira!line "amantha 10.2010.076

artha #egisna "ilalahi 10.2010.1$$

#i!hardo #usli 10.2010.202

"herl% Li%o 10.2010.271

i!hael 10.2010.280

Rabie’ah 10.2010.320

Lann% Ardiann% 10.2011.425


2/36

Skenario

&erempuan 'erusia 4$ tahundatang ke poliklinik dengan

keluhan utama kulit melenting kemerahan di daerah dada kiri%ang terasa sakit dan panas.

&ada status dermatologikus ditemukan lesi unilateral 'erupapapula eritema dan (esikel


3/36

Identika!i i!ti"ah

#e"entin$%&e!i'e" : gam'aran seperti kulitterkena min%ak panas 'erisi !airan )ernih

Pa()"e : penon)olan di atas permukaan

kulit* sirkumskrip* 'erukuran diameter le'ihke!il dari 0*$!m da' 'erisikan +at padat

erite*a : kemerahan pada kulit %angdise'a'kan pele'aran pem'uluh darah

kapiler %ang re(ersi'le. Stat)! +er*ato"o$ik)! : 'erhu'ungan

dengan gangguan pada kulit


4/36

#umusan asalah

&erempuan 4$ tahun dengankeluhan kulit melenting

kemerahan di daerah dada kiriterasa sakit dan panas*ditemukan lesi unilateral 'erupa

papula eritemia dan (esikel.


5/36

,na"i!i! #a!a"ah


6/36

Hi(ote!i!

Kulit dengan lesi unilateral'erupa papula eritemia dan

(esikel sakit dan panas di dadakiri dise'a'kan pen%akit herpes+oster


7/36

PE#-,H,S,


8/36

,na*ne!i! Identita!

,ama* -mur* enis kelamin* &eker)aan* "uku*Agama

/e")han ta*a Dimana letak keluhan/

Apakah keluhan disertai gatal* kemerahan* n%eri*'en)olan/ se)ak kapan

Ada 'en)ol gatal tempat lain/ Lesi hilang tim'ul atau tidak

Disertai sakit %ang lain atau tidak* sepertidemam* muntah* pusing*dll/


9/36

Riaat (enakit dah)")

3ertu)uan untuk mengetahuikemungkinankemungkinan adan%ahu'ungan antara pen%akit %angpernah diderita dengan pen%akitsekarang.


10/36

Riaat (enakit ke")ar$a

#ia%at keluarga %ang adakahmenderita pen%akit %ang sama.

Riaat i*)ni!a!i


11/36

&emeriksaan isik

In!(ek!i Keadaan umum kulit

Lokalisasi* arna* 'entuk* ukuran* pen%e'aran* 'atas*e8oresensi khusus.

Diaskopi : penekanan se'uah lensa datae transparahatau o'%ek lain pada lesi.

Pa"(a!i Adan%a tanda radang akut tidak

9ndurasi* 8uktuasi* pem'esaran Kelen)ar #egional Perk)!i

menentukan adan%a kelainan paru pada komplikasiherpes +ooster.


12/36

&emeriksaan isik

&ada herpes +oster dari pemeriksaansik dapat ditemukan:

;rupsi kulit %ang hampir selalu unilateral

ganglion sensorik tersering di daerah ganglion torakalis.

(esikel %ang 'erkelompok * dasar kulit

%ang erimatosa dan edem.


13/36


14/36

&emeriksaan &enun)ang

=+an!k test :

dilakukan dengan !ara mem'uatsediaaan hapus %ang diarnai dengan

Giemsa


15/36

&emeriksaan &enun)ang

#eaksi rantai polimerase&># :

&emeriksaan ini dapat menggunakan'er'agai )enis preparat sepertikerokan dasar (esikel ataupun krusta%ang sudah ter'entuk


16/36

?orking Diagnosis

Her(e! Zo!ter


17/36

enis)enis @erpes oster

@erpes oster Bptalmikus


18/36

Herpes zoster fasialis


19/36

Herpes zoster brakialis


20/36

Herpes zoster torakalis


21/36


22/36

DiCerential Diagnosis

1. @erpes simpleks

;rupsi 'erupa (esikel %ang'ergerom'ol* di atas dasar kulit %ang

erimatous @erpes simpleks terdiri atas 2* %aitu

tipe @"


23/36

2. Dermatitis Kontak

reaksi imunologik tipe 9<

Lokasi ter)adin%a DKA %aitu tangan*

lengan* a)ah* telinga* leher* 'adan*genitalia* paha dan tungkai 'aah

&ada %ang akut : 'er!ak eritematosa

%ang 'er'atas )elas* oedema*papulo(esikel* (esikel* atau 'ula


24/36

Etio"o$i @erpes +oster dise'a'kan oleh ineksi

(irus (arisela +oster


25/36

diklasikasikan kedalam E su'amili%aitu ala* 'eta dan gamma.


26/36

;pidemiologi

@erpes +oster ter)adi pada orang %angpernah menderita (arisela se'elumn%a

@erpes +oster dapat mun!ul disepan)ang

tahun karena tidak dipengaruhi oleh musimdan terse'ar merata di seluruh dunia*

tidak ada per'edaan angka kesakitanantara lakilaki dan perempuan

angka kesakitan meningkat denganpeningkatan usia


27/36

Pato$ene!i!

9neksi pertama : daerah nasoaring elakukan replikasi * di leps di

darah* dan masuk ke #;"*mengadakan replikasi kedua*men)alar ke serat sensoris* menetapdi neuron laten.

Ketika anti'odi turun maka ter)adireakti(asi (irus


28/36

ea"a /"ini!

Ge)ala prodromal F rasa sakit padadermatom %ang terkena

Yang paling khas adalah erupsi %ang

lokalisata dan unilateral* dapatpem'esaran klen)ar lime

;rupsi mulai dengan eritema

makulopapular 1220 )am F (esikula %ang 'eru'ah

men)adi pustula pada hari ketiga

710 hari F lesi mengering men)adikrusta 2E minggu


29/36

&enatalaksanaan

T))an

1.engatasi ineksi (irus akut

2.engatasi n%eri akut %ang ditim'ulkan

oleh (irus herpes +oster

E.en!egah tim'uln%a neuralgia pas!aherpetik.


30/36

edi!a entosa

Si!te*ik Asiklo(ir

D $ H I00 mg 7 hari


31/36


32/36

,on edi!a entosa

"elama ase akut* pasien dian)urkantidak keluar rumah. 3isame%e'arkan (irus

-sahakan agar (esikel tidak pe!ah*misaln%a )angan digaruk dan pakai'a)u %ang longgar.

,%eri aal dapat 'erkurang denganmengompres 'agian 'adan %angterkena dengan es 'atu


33/36

Komplikasi

Post herpetic neuralgia,&@

oster otalmikus atau ineksi herpespada mata 1020

&aral%sis sara motorik dan

ensealitis


34/36


35/36

Kesimpulan

@erpes +oster adalah pen%akit %angdise'a'kan oleh ineksi (irus (arisela+oster %ang men%erang kulit dan

mukosa* ineksi ini merupakan reakti(asi(irus %ang ter)adi setelah ineksi primer.

@erpes pada kasus: @erpes oster =orakalis


36/36

TERI#, /,SIH

Herpes Zoster D7

Documents

Transcript of Herpes Zoster D7