Impregnasi Fe-Carbon Aktif Sebagai Material Magnetic ...
1
PENELITIAN - BIDANG TEKNIK Dr. Ir. Izarul Machdar, M.Eng. (Jurusan Teknik Kimia FT-Unsyiah) Dr. Ir. Alfiansyah Yulianur BC (Jurusan Teknik Sipil FT-Unsyiah) Seminar Hasil Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, LPPM Unsyiah tahun 2018 Sumber Dana: PNPB Impregnasi Fe-Carbon Aktif Sebagai Material Magnetic Adsorbent Untuk Pengolahan Limbah Cair Recalcitrant Dye Pollutant - Limbah zat warna sulit diolah melalui pengolahan biasa - Pengolahan zat warna membutuhkan unit yang komplek dan relatif besar serta kebutuhan energi yang signifikan Limbah zat warna Contoh dan struktur zat warna Tujuan Penelitian: Diperoleh proses pengolahan limbah yang kompak, mudah pengoperasiannya, menggunakan bahan lokal, dan hemat energi sehingga dapat diaplikasi pada industri kecil dan menengah Substitusi material magnet ke dalam karbon aktif dapat mempercepat proses pemisahan adsorben dengan larutannya, walaupun ukuran partikelnya sangat kecil yang tidak dapat dipisahkan dengan metode pengendapan konvensional. Machdar, I., Rinaldi, W., Dan Mukhriza, T. (2011) Kajian Dasar Penggunaan Sistem Magnetik Dan Pasir Besi Alam Pada Penyisihan Zat Warna Dan Ion Logam Berat Terlarut Dari Limbah Cair Industri. Laporan Tahun ke-2 Penelitian Fundamental. Dikti. Machdar, I., Faradillasari, C, Nurul Atika Khair, N.A., Asnawi, T.M., Yulianur, A., dan Yunardi (2018). Effects of Fe2+ and Fe3+ ratio impregnated onto local commercial activated carbon coconut shell powder on the dye removal efficiency. Jurnal Litbang Industri. 8(1), 11-16. . Efisiensi penyerapan material magnetic adsorbent yang diperoleh lebih tinggi dibandingkan karbon aktif. Hal ini dapat disebabkan oleh karena proses doping Fe menyebabkan meningkatnya sisi aktif dari adsorben sehingga meningkatkan daya serapnya. PENDAHULUAN METODOLOGI DOKUMENTASI KEGIATAN KESIMPULAN DAFTAR PUSTAKA HASIL CAPAIAN Penguji penisihan dari larutan Produk akhir limbah (indigosol merah) Proses adsorbsi (batch) Perbandingan efisiensi penyerapan dari adsorbent biasa dan magnetic adsorbent (zat warna indosol 60 ppm) Foto SEM dan Mapping Indigosol merah 60 ppm Procion Ungu 60 ppm Carbon aktif Magnetic activated carbon Tahapan produksi magnetic adsorbent Proses dopping Proses filtrasi dan pengeringan Pengujian sifat magnet dari adsorbent Waktu (menit) Waktu (menit) Waktu (menit) Removal (%) Removal (%) Removal (%) OAC MAC Efisiensi penyerapan dari magnetic adsorbent dengan variasi berat
Transcript of Impregnasi Fe-Carbon Aktif Sebagai Material Magnetic ...
PEN
ELIT
IAN
- BI
DAN
G T
EKN
IKDr. Ir. Izarul Machdar, M.Eng. (Jurusan Teknik Kimia FT-Unsyiah)Dr. Ir. Alfiansyah Yulianur BC (Jurusan Teknik Sipil FT-Unsyiah)
Seminar Hasil Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, LPPM Unsyiah tahun 2018
Sumber Dana: PNPB
Impregnasi Fe-Carbon Aktif Sebagai Material Magnetic Adsorbent Untuk Pengolahan Limbah Cair Recalcitrant Dye Pollutant
- Limbah zat warna sulit diolah melalui pengolahan biasa
- Pengolahan zat warna membutuhkan unit yang komplek dan relatif besar serta kebutuhan energi yang signifikan
Limbah zat warna
Contoh dan struktur zat warna
Tujuan Penelitian:Diperoleh proses pengolahan limbah yang kompak,mudah pengoperasiannya, menggunakan bahan lokal, dan hemat energi sehingga dapat diaplikasi pada industri kecil dan menengah
Substitusi material magnet ke dalam karbon aktif dapat mempercepat proses pemisahan adsorben dengan larutannya, walaupun ukuran partikelnya sangat kecil yang tidak dapat dipisahkan dengan metode pengendapan konvensional.
Machdar, I., Rinaldi, W., Dan Mukhriza, T. (2011) Kajian Dasar Penggunaan Sistem Magnetik Dan Pasir Besi Alam Pada Penyisihan Zat Warna Dan Ion Logam Berat Terlarut Dari Limbah Cair Industri. Laporan Tahun ke-2 Penelitian Fundamental. Dikti.
Machdar, I., Faradillasari, C, Nurul Atika Khair, N.A., Asnawi, T.M., Yulianur, A., dan Yunardi (2018). Effects of Fe2+ and Fe3+ ratio impregnated onto local commercial activatedcarbon coconut shell powder on the dye removal efficiency. Jurnal Litbang Industri. 8(1), 11-16. .
Efisiensi penyerapan material magnetic adsorbent yang diperoleh lebih tinggi dibandingkan karbon aktif. Hal ini dapat disebabkan oleh karena proses doping Fe menyebabkan meningkatnya sisi aktif dari adsorben sehingga meningkatkan daya serapnya.
PENDAHULUAN
METODOLOGI
DOKUMENTASI KEGIATAN
KESIMPULAN
DAFTAR PUSTAKA
HASIL CAPAIAN
Penguji penisihan dari larutan Produk akhir limbah (indigosol merah) Proses adsorbsi (batch)
Perbandingan efisiensi penyerapan dari adsorbent biasa danmagnetic adsorbent (zat warna indosol 60 ppm)
Foto SEM dan Mapping
Indigosol merah 60 ppm Procion Ungu 60 ppm
Carbon aktif Magnetic activated carbon
Tahapan produksi magnetic adsorbent
Proses dopping
Proses filtrasi dan pengeringanPengujian sifat magnet dari adsorbent
Waktu (menit)
Waktu (menit) Waktu (menit)
Rem
oval
(%)
Rem
oval
(%)
Rem
oval
(%)
OACMAC
Efisiensi penyerapan dari magnetic adsorbent dengan variasi berat
